Ketika mendengar kata Negara China atau Tiongkok, apa yang terlintas dalam
pikiran anda. Yang paling umum adalah Beijing, tembok besar, dan istana
terlarang. Ketika saya katakan akan pergi ke Guilin, hampir semua yang
mendengar bertanya “dimana tuh?”. Tentu saja di China, tepatnya di provinsi
Guangxi. Penasaran juga sih dengan daerah ini, karena namanya sangat tidak
akrab diteliga. Kota ini sangat asri dan hijau. Kalau kita berkeliling kota,
akan kita jumpai pohon-pohon
disetiap
sudut kota. Ada lebih dari 10 taman dikota ini. Dari dalam kota kita bisa melihat bukit-bukit yang seolah mengelilingi kota
|
Guilin Scenery |
Ini adalah beberapa tempat yang biasa dikunjungi di Guilin :
-
Elephant Trunk Hill
Salah satu icon kota Guilin adalah Bukit Belalai Gajah (Elephant Trunk
Hill). Bukit yang terletak ditepi sungai disebut demikian karena bentuknya yang
menyerupai kepala gajah yang belalainya menjuntah ke dalam sungai, seolah
sedang minum. Bukit ini bisa dilihat dari 2 sisi sungai. Kalau malas berjalan
kaki, bisa dari sisi Zi Island Park. Dari pintu masuk bisa naik mobil golf
dengan melewati taman yag ditata dengan rapi hingga ke tepi sungai. Dipinggir
sungai biasanya ada yang menyewakan baju tradisional suku minoritas Chuang atau
Miao. Lokasi ini dapat dikunjungi kapan saja pagi sampai sore hari.
|
Elephant Trunk Hill |
-
Seven Star Park
Taman Tujuh Bintang (Seven Star Park), sebuah taman yang asri dan sejuk. Dinamakan
taman tujuh bintang karena didalam taman ini terdapat 7 puncak bukit, yang
bentuknya bermacam-macam. Yang paling terkenal adalah Bukit Unta (Camel Hill),
kalau diperhatikan puncak bukitnya terlihat seperti unta. Berjalan beberapa
langkah dari Bukit Unta, mata saya sedikit memicing ketika dari kejauhan saya
melihat aksara arab. Ternyata didalam taman ini terdapat masjid yang usianya
sudah ratusan tahun. Masjid ini sudah ada sejak tahun 1671. Pernah dibakar pada
saat pendudukan Jepang,
lalu dibangun
kembali oleh suku bangsa Hui. Selain taman yang luas, sejuk dan asri, didalam
taman ini juga terdapat kebun binatang mini, yang memilki koleksi panda.
|
Camel Hill |
|
Masjid Maping |
-
Fubo Hill
Nama bukit ini diambil dari
nama
jendral yang dulunya bertugas menjaga daerah ini dari serangan musuh, jendral
Fubo. Ditempat ini terdapat bukit yang bisa di daki hingga puncak dengan
menggunakan tangga. Dari atas kita dapat menyaksikan kota Guilin secara
keseluruhan. Dibawah bukit ada gua
yang
tembus ke tepian sungai Li. Didalam gua terdapat ukiran patung Buddha dari dinasty
Tang lebih dari 1000 tahun yang lalu.
|
Fubo Hill |
|
Fubo Cave |
-
Two River and Four Lake Scenic Area
Ditengah kota Guilin terdapat danau yang besar, yang bisa dikelilingi dengan
perahu. Tempat ini akan lebih indah dinikmati
pada malam hari. Pada malam hari kita dapat
menyaksikan dua buah pagoda yang diberi nama Pagoda Matahari dan Pagoda Bulan. Sambil
menyaksikan pemandangan indah disepanjang sungai yang hiasi oleh lampu warna
warni. Melewati 11 aneka jembatan yang meniru jembatan-jembatan terkenal
didunia. Satu lagi atraksi yang bisa dinikmati dialiran sungai ini adalah
nelayan yang mencari ikan dengan cara yang “agak sadis”. Nelayan mencari ikan
dengan menggunakan sejenis bebek berbulu hitam. Caranya, bebek tersebut dilepas
lalu menyelam mencari ikan, setelah itu ditarik kembali keperahu dengan ikan di
lehernya. Tapi ikan tersebut tidak bisa tertelan karena lehernya diikat. Kemudian
sang nelayan akan mengeluarkan ikan tersebut. Lalu bebek tersebut akan kembali menyelam
mencari ikan.
|
sun and moon pagoda |
Ceritanya segini dulu yaa... tunggu kelanjutannya
No comments:
Post a Comment